Jumat, 24 April 2015

MANUSIA DAN CINTA KASIH

 4.1 Pengertian Cinta kasih

Manusia dan cinta kasih rupanya sudah tak dapat dipisahkan lagi, karena manusia tanpa cinta kasih layaknya bumi tanpa air, hidup gersang tak ada kehidupan. Cinta kasih merupakan salah satu dari ciri manusia yang sebenarnya, Rasulullah pun mengajarkan tentang cinta kasih, sebab peranan cinta kasih sangat penting dalam kehidupan manusia guna keberlangsungan manusia yang aman, damai, penuh barokah. Kalau manusia tanpa cinta kasih maka hidup takan tentram, penuh dengan kekerasan dan ingin menghak segala yang ada di dalam dunia.
Menurut bahasa Indonesia W.J.S Poerwadarminta, cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang di sertai dengan menaruh belaskasihan.
Cinta memegang peranan yang penting dalam peranan manusia, sebab cinta merupakan landasan dalam kehidupan perkawinan, pembentukan keluarga dan pemeliharaan anak, hubungan yang erat di masyarakat dan hubungan manusiawi yang akrab. Demikian pula cinta adalah pengikat umat dengan Tuhan-Nya agar manusia dapat menyembah Tuhan dengan ikhlas, mengikuti perintahnya dan berpegang teguh pada syariatnya.
Cinta kasih adalah anugrah daru Tuhan yang perlu kita sukuri, karena dengan adanya cinta kasih, terciptalah keamanan, kesejahtraan, dan ketenangan dalam hidup. Dapat kita bayangkan kalau manusia tidak punya rasa cinta kasih terhadap apa yang ada disekitarnya, maka dengan pasti ketidak seimbangan dalm kehidupanpun akan terjadi.
“Cinta kasih menurut aku adalah gabungan perasaan hati dan pikiran yang positif”.
• Cinta adalah rasa sangat suka atau sayang (kepada) ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Kasih adalah perasaan sayang atau cinta (kepada) atau sangat menaruh belas kasihan. Dengan demikian cinta kasih dapat diartikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang di sertai dengan menaruh belas kasihan.
Terdapat Perbedaan Antara Cinta dan Kasih
Cinta lebih mengandung pengertian tentang rasa yang mendalam. Sedangkan kasih merupakan pengungkapan untuk mengeluarkan rasa, mengarah kepada yang dicintai.
Perbedaan Cinta dengan Nafsu
Cinta bersifat manusiawi dan rohaniah sedangkan nafsu bersifat jasmaniah. Cinta menunjukan prilaku memberi, sedangkan nafsu cenderung menuntut.
Cinta dipengaruhi hati dan fikiran, sedangkan nafsu fikiran yang didukung oileh hati.
Manusia dan Cinta Kasih
Cinta kasih, kasih sayang, kemesraan, dan pemujaan, semua itu merupakan bagian dari hidup manusia, dan manusia dapat berkereasi dengan adanya perasaan cinrta kasih, kasih sayang, kemesraan, dan pemujaan. Adapun media yang digunakan seperti bahasa, nada, irama, dan suara. Seperti seni budaya, itu juga merupakan manifestasi dari cinta kasih, kasih sayang, kemesraan, dan pemujaan. Untuk melindungi cinta itu harus dibarengi dengan norma, moral, dan nilai. Ini adalah untuk mengembangkan kepribadian dan wawasan kepribadian.
Cinta yang dikemukakan oleh Dr. Sarlito W Sarwono memiliki tiga unsur, yaitu:
1. Keterikatan
2. Keintiman
3. Kemesraan
Keterikatan adalah adanya perasaan untuk hanya bersama dia, segala prioritas untuk dia, dan tidak mau peri dengan orang lain, kalu janji dengan dia harus ditepati, ada uang sedikit beli oleh-oleh untuk dia.
Keintiman yaitu kebiasaan-kebiasaan dan tingkah laku yang menunjukan bahwa antara anda dengan dia sudah tidak ada jarak lagi.
Kemesraan yaitu adanya perasaan ingin membelai atu dibelai, rasa kangen kalu jauh atau tidak bertemu, adanya ucapan-ucapan yang mengungkapkan rasa sayang.

Cinta Memiliki Tiga Tingkat

Cinta tingkat tertinggi adalah cinta kepada Allah, rasulullah dan berjalan di dalam aturan Allah. Cinta tingkat menengah adalah cinta kepada orang tua, anak, sdaudara, istri atau suami, dan kerabat. Cinta tingkat terendah adalah cinta yang lebih mengutamakan cinta keluarga, kerabat, harta dan tempat tinggal.
Cinta yang didasari karena Allah adalah cinta yang sejati, dan cinta yang seperti itu akan membela dan berupa kelak di alam kubur. Orang cinta kepada Al-Qura’an dengan banyak membaca dan mengaflikasikan dala kehidupan sehari-hari apa yang terkandung didalamya maka orang itu akan ditemani oleh perwujudan yang namanya cinta di akhirat dan untuk di dunia orang itu akan merasakan manfaatnya, misal ketentraman batin, kekayaan hati, selalu ada jalan untuk memecahkan masalah, berfikir positif dan masih banyak lagi.
Pengertian kasih sayang menurut kamus umum bahasa Indonesia karangan W.J.S Poerwadarminta adalah perasaan sayang, perasaan suka atu cinta kepada seseorang. Dalam kasih sayang sadar atau tidak sayang dari masing-masing pihak dituntut tanggung jawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, pengertian, saling perhatian, saling pengertian, dan saling terbuka,sehingga kebudayaan merupakan kesatuan yang bulat dan utuh.

Kemesraan
Kemesraan berasal dari kata dasar mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan ialah hubungan yang akrab baik pria wanita yang saedang di mabuk asmara maupin yang sudah berumahtanga. Kemesraan adalah salahsatu perwujudan dari cinta. Kemesraan dapat menimbulkan daya kreativitas manusia. Dengan kemesraan orang dapat menciptakan berbagai bentuk seni sesuai dengan kemampuan dan bakatnya.
Pemujaan
Pemujaan adalah salah satu manifestasi cinta manusia kepada Tuhan-Nya yang diwujudkan dengan bentuk komunikasi ritual. Kecintaan manusia kepada tuhan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan amanusia. Hal ini adalah karena pemujaan kepada Tuahan adalah inti, nilai, dan makan kehidupan yang sebenarnya. Pemujaan-pemujaan itu sebenarnya karena manusia ingin berkomunikasi dengan Tuhan-Nya. Hal ini berarti manusia mohon ampun atas segala dosanya, mohon perlindungan, mohon dilimpahkan kebijaksanaan, agar ditunjukan jalan yang benar, mohon ditambahkan segala kekurangan yang ada padanya, dan lain-lain.
Belas Kasihan
Perbuatan atau sifat menaruh belas kasihan adalah orang yang berahklak. Manusia mempunyai potensi untuk berbelaskasihan. Masalah ia sanggupkah untuk menggugah potensi belas kasihan itu. dalam esei on love ada pengertian bahwa cinta adalah rasa persatuan tanpa syarat. Itu berarti dalam rasa belas kasihan tidak terkandung unsur pamrih. Belas kasihan yang kita tumpahkan benar-benar keluar dari lubuk hati yang ikhlas.
Cara-cara menumpahkan belas kasihan tergantung kepada situasi dan kondisi. Ada yang memberikan uang, ada yang memberikan barang, ada yang memberikan pakaian, makanan, dan sebagainya.

Mengapa Sampai Terjadi Dehumanisasi (pengurangan arti nilai kemanusiaan)?...

• Satu contoh:
Akibat love hilang unsur cinta (tanggung jawab) (wanita hamil) berkaitan pada membunuh. Mengapa sampai terjadi?..., karena cinta yang dianutnya tidak memaki aturan agama, moran, dan nilai.
Kalu perasaan cinta itu diatur oleh agama, moral, dan nial, maka yang namanya kekerasan dalam rumah tangga itu akan hilang, yangnamanya bunuh diri, atau menganiyaya orang yang bersangkutan itu di jamin takan ada. Karena segala aturan yang ada dalam agama khususnya Agana Islam itu akan membawa keberkahan dalam kehidupan.

Cinta dan Nafsu
Cinta bersifat manusiawi, tumbuh dan berkembang artinya setiap manusia tidak ada larangan untuk mencintai lawan jenisnya, dan wajar-wajar saja bila cinta tidak memandang si miskin dan si kaya, orang yang berpendidikan dan yang kurang pendidikan. cinta bisa tumbuh didiri siapa saja dan dapat berkembang kapan saja.
Cinta bersifat rohaniah, cinta adalah perasaan suka yang berada di dalam hati, dan untuk mengetahuinya kita bisa lihat dari tingkah laku, gerak gerik, perkataan orang yang sedang di rundum rasa cinta itu sendiri.
Nafsu bersifat jasmaniah yaitu kasar dalam tingkah laku, nafsu itu cenderung mendorong pada pisik untuk bertindak kasar, ucapan kasar, tingkah laku banyak yang tidak sesuai dengan keindahan. Nafsu berasal dari syaiton dan ujungnya pasti bukan hal yang baik, karena tidak ada sejarahnya syaiton berbuat baik. Nafsu cenderung memuaskan dorongan sexsual. Nafsu dorongannya dilakukan secara paksa, karena nafsu membekukan hati, akal sehat, dan rasa malu sama Allah.

Ada Empat Syarat Untuk Mewujudkan Cinta Kasih
1. Pengenalan
2. Tanggung jawab
3. Pengertian
4. Saling menghormati

Pengenalan adalah tahap awal untuk bisa tumbuhnya perasaan cinta kasih, pepatah mengatakan tak kienal maka tak sayang. Seperti halnya maka dapat dipastika orang yang tak kenal Nabi Muhammad dan ajarannya maka orang itu taakan ada rasa simpatik hurmat apalagi mengagungkannya, untuk itu kita harus kenal atau tahu agar kita tidak menjadi orang yang kurang ajar dan kurang ajaran.
Tanggung jawab, tidak lari dari kenyataan yang ada baik, buruk, manis, dan pahit itu harus diterima.
Perhatian ini adalah sebuah tindakan yang dapat mengikan dan memikat. Karena orang lebih suka diperhatikan dari pada dicuekkan.
Saling menghormati, dalam arti kita harus tahu hak dan forsi orang lain, karena rasa egois itu akan mngucilkan diri kita sendiri. Cinta kasih takan terwujud kalu tidak ada rasa hormat satu samalin.

Untuk Keutuhan Cinta Dituntut;
1) Rasa tanggung jawab
2) Pengorbanan
3) Kejujuran
4) Saling percaya
5) Pengertian
6) Saling terbuka
Kalau hilang salah satu dari yang enam ini maka akan mengakibatkan retaknya rasa cinta.

Cinta adalah paduan rasa simpati antara dua mahkluk (wanita-wanita, peria-peria, peria-wanit)
Simpati adalah suatu proses dimana seseorang merasa tertarik pada pihak lain dalam proses ini perasaan memegang peranan penting. Dorongan utama rasa simpati adalah keinginan untuk memahami pihak lain dan untuk bekerjasama dengannya.
Cinta kasih adalah (aktifitas seseorang terhadap orang lain) (empati, perhatian, mengikuti, patuh, mau melakukan apapun). Perasaan sayang perasaan suka pada seseporang.

Macam Cinta Kasih Yang Lain
• Cinta kasih antara orang tua dan anak
Orang tua yang memperhatikan dan memenuhi kebutuhan anaknya, berarti mempunyai rasa cinta kasih terhadap anak. Mereka selalu mengharapkan agar anaknya menjadi orang baiki dan berguna di kemudian hari.
• Cinta kasih antara peria dan wanita
Seseorang peria menaruh perhatian terhadap seorang gadis dengan prilaku baik, lemah lembut, sopan, apaligi memberikan seuntai mawar merah, berarti ia menaruh cinta kasih terhadap gadus itu.
• Cinta kasih antara manusia dan Tuhan. Apabila seorang taat beribadah, menurut perintah Tuhan, dan menjauhi larangan-Nya,orang itu mempunyai cinta kasih kepada Tuhan penciptanya.
• Cinta kasih manusia terhadap lingkungannya. Apabila seseorang menciptakan tanman yang indah, memelihara taman pekarangan, tidak menebang kayu di hutan seenaknya, menanami tanah gundul dengan teratur, tidak berburu hewan secara semena-mena atau dikatakan bahwa orang itu menatuh cinta kasih atau menyayangi lingkukangan hidupnya.

4.2 Cinta Menurut Ajaran Agama

Cinta itu haraus proporsional dan adil jangan lupa diri karena cinta contoh:
kecintaan Nabi Ibrohim AS pada Allah dibanding pada putranya

Cinta Pada Allah
Melaksanakan segala perintahnya dan menjauhi segala larangangannya Qs.3:31(Al-Imran; keluarga Imran)
Katakanlah:’’Jika kamu(benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengetahui dan mengampuni dosa-dosanya, Allah maha pengampun dan maha penyayang.

Cinta Diri
Cinta diri erat hubungannya dengan menjaga diri gejala yang menunjukan kecintaan manusia terhadap dirinya sendiri adalah kecintaannya yang luar biasa terhadap harta benda (materi) kecitaan terhadap diri dapat dibuktikan apabila ia tertimpa mala petaka atau kesulitan, manusia akan berkeluh kesah perlu dihilangkan?
Tidak tapi perlu seimbang dengan cinta pada orang lain untuk berniat baik inilah cinta diri yang ideal Al-Qur’an telah mengungkapkan cinta alamiah manusia terhadap dirinya QS:7:188(Al-Araf; tempat tertinggi) “.....dan sekiranya aku mengetahui yang ghoib tentulah aku akan memperbanyak kebaikan bagi diriku sendiri dan aku tidak akan di timpa kemudaratan...”

Cinta Kepada Sesama Manusia
Banyak dilakukan dan dan dicontohkan oleh nabi, motivasi seseorang mencintai sesama manusia menurut presepsi sosiologis disebabkan karena manusia tidak dapat hidup sendirian (manusia sebagai mahluk sosial) Q.S. 49 :10 (Al-Hujurat ; kamar-kamar)
“sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu”
Contoh: orang-oreang Anshor dengan orang-orang Muhajirin.

Cinta Sexsual
Cinta erat kaitannya dengan dorongan sexsual. Hal ini dilakukan dalam; Q.S. 30 :21(Ar-Rum ; bangsa Rumawi)
“Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteru-isteri dari jenismu sendiri supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikannya diantaramu rasa ksih sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kamu yang berfikir.”
Cinta sexsual merupakan bagian dari kebutuhan manusia yang dapat melestarikan kasih sayang, keserasian dan kerjasama antara suami dan isteri. Sex merupakan faktor yang primer bagi kelangsungan hidup keluarga.

Cinta Kasih Erotis
Yaitu kehausan akan penyatuan yang sempurna akan penyatuan dengan seseorang lainnya.

Jatuh Cinta
Jatuh cinta adalah sebuah rasa yang dimiiki seseorang ketika ketika melihat seseorang lain. (dari jenis kelamin yang berbeda) yang menarik perhatiannya. Perasaan cinta muncul karena di dalam tubuh di peroduksi zat-zat tertentu yang sedikit membius otak dan efeknya bisa disamakan dengan efek narkoba. Zat ini dinamakan feromon. Feromon membuat seseorang kecanduan sehingga ingin melihat pasangannya atau orang idamannya sesering mungkin.
Perasaan jatuh cinta ini beberapa waktu akan menghilang sedikit demi sedikit. Yang muncul biasasnya rasa-rasa lain seperti perasaan cinta sejati, kasih sayang serta rasa aman dan nyaman. Perasaan-perasaan ini yang terakhir sering menonjol saat sudah menikah.

Benci
Benci atau kebencian adalah merupakan sebuah emosi yang sangat kuat dan melambangkan ketidaksukaan, enmiti atau antipati untuk seseorang, sebuah hal, barang atau fenomena.
Hal ini juga merupakan sebuah keinginan untuk menghindari, menghancurkan atau menghilangkannya. Kebencian dideskripsikan lawan cinta.
Cinta X ketidak pedulian.
Q.S. Ar-Rum Ayat 21
“Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantara kamu rasa kasih sayang. Sesungguhnya.

Cinta Kasih Dengan Hubungan Sosial (perdamaian dunia dengan kesejahteraan hidup)
Muara cinta ada di pernikahan. Penikahaan menciptakan hubungan sosial luhur kearah perdamaian dunia. Dalam pernikahan banyak terlibat keakrabab yang mulanya dari sebuah pernikahan, dan jalinan yang terasa bukan hanya antar pengantin wanita dan pria saja, tetapi keluarga, kerabat, bahkan tetangga dari kedua pengantin itu. tapi jangan salah keretakan dalam rumah tangga yang ujungnya menjadi perceraian, itu juga bisa berdampak sangat negatif dan bukan bagi kedua suami istri saja, tetapi bisa merembet ke keluarga, ke rabat dari kedua suami istri itu. maka dalam ajaran Islam dikatakan, hal yang boleh “Halal”, tetapi di benci oleh Alla, adalah perceraian, dan perceraian ini dalam suatu Hadis bisa menggetarkan Arras yang besarnya berlipat-lipat dari besar duia yang kita diami sekarang.


4.3 Kasih Sayang
Pengertian kasih sayang menurut kamus umum bahasa Indonesia karangan W.J.S.Poerwardarminta adalah perasaan sayang, perasaan cinta atau perasaan suka kepada seseorang. Dalam kasih sayang sadar atau tidak sadar dari masing-masing pihak dituntut tanggung jawab, pengorbanan, kejujuran, saling percaya, saling pengertian, saling terbuka, sehingga keduaanya merupakan kesatuan yang bulat dan utuh.
Kasih Sayang, dasar komunikasi dalam suatu keluarga. Komunikasi antara anak dan orang tua. Pada prinsipnya anak terlahir dan terbentuk sebagai hasil curahan kasih sayang orang tuanya. Pengembangan watak anak dan selanjutnya tak boleh lebih dari kasih sayang dan perhatian orang tua. Suatu hubunan yang harmonis akan terjadi bila hal itu terjadi secara timbal balik antara orang tua dan anak.
Aadanya kasih sayang ini mempengaruhi kehidupan si anak dalam masyarakat. Orang tua dalam memberikan kasih sayangnya bermacam-macam demikian pula sebalikya. Dari cara pemberian cinta kasih ini dapat dibedakan :
a.       Orang tua bersifat aktif, si anak bersifat pasif.
Dalam hal ini orang tua memberikan kasih sayang terhadap anaknya baik berupa moral-materiil dengan sebanyak-banyaknya, dan si anak menerima saja, mengiyakan, tanpa memberikan respon. Hal ini menyebabkan si anak menjadi takut, kurang berani dalam masyarakat, tidak berani menyatakan pendapat, minder, sehingga si anak tidak mampu berdiri sendiri di dalam masyarakat.
b.      Orang tua bersifat pasif, si anak bersifat aktif.
Dalam hal ini si anak berlebih-lebihan memberikan kasih sayang terhadap orang tuanya, kasih sayang ini di berikan secara sepihak, orang tua mendiamkan saja tingakah laku si anak, tidak memberikan perhatian apa yang diperbuat si anak.
c.       Orang tua bersifat pasif, si anak bersifat pasif.
Disini jelas bahwa masing-masing membawa hidupnya, tingkah lakunya sendiri-sendiri, tanpa saling memperhatikan. Kehidupan keluarga sangat dingin, tidak ada kasih sayang, masing-masing membawa caranya sendiri, tidak ada tegur jika tidak perlu. Orang tua hanya memenuhi dalam bidang materi saja.
d.      Oranag tua bersifat aktif, si anak bersifat aktif.
Dalam hal ini orang tua dan anak saling memberikan kasih sayang dengan sebanyak-banyaknya. Sehingga hubungan antara orang tua dan anak sangat intim dan mesra, saling mencintai, saling menghargai, saling membutuhkan.

4.4 Kemesraan
Kemesran berasal dari kata mesra, yang artinya perasaan simpati yang akrab. Kemesraan ialah hubungan yang akrab baik antara pria wanita yang sedang dimabuk asmara maupun yang sudah berumah tangga.
Kemesraan pada dasarnya merupakan perwujudan kasih sayang mendalam. Filsuf Rusia, Salovjef dalam bukunya kasih mengatakan “jika seorang pemuda jatuh cinta pada seorang gadis secara serius, is terlempar keluar dari cinta diri. Ia mulai hidup untuk orang lain”.
Kemampuan mencintai memberi nilai hidup kita, dan menjadi ukuran terpenting dalam menentukan apakah kita maju atau tidak dalam evolusi kita.
Dari uraian di atas terlihat betapa agung dan sucinya cinta itu. Bila seorang mengobral cinta, maka orang itu termasuk nilai cinta, yang berarti menurunkan martabat dirinnya sendiri. Kemesraan dapat menimbulkan daya kreativitas manusia. Dengan kemesraan orang dapat menciptakan berbagai bentuk seni sesuai dengan kemampuan dan bakatnya.

4.5 Pemujaan
Pemujaan adalah salah satu manifestasi cinta manusia kepada tuhannya yang diwujudkan dalam bentuk komunikasi ritual. Kecintaan manusia kepada Tuhan tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Hal ini ialah karena pemujaan kepada tuhan adalah inti, nilai dan makna kehidupan yang sebenarnya.
Tuhan adalah pencipta, tetapi tuhan juga penghancur segalanya, bila manusia mengabaikan segala perintahnya. Karena itu ketakutan manusia selalu mendampingi hidupnya dan untuk menghilangkan ketakutan itu manusia memujanya. Dalam surat Al-Mu’minin ayat 98 dinyatakan,” Dan aku berlindung kepada mu. Ya tuhanku, dari kehadirannya di dekatku.
Karena itu jelaslah bagi kita semua, bahwa pemujaan kepada tuhan adalah bagian hidup manusia, karena Tuhan pencipta semesta termasuk manusia itu sendiri. Dan penciptaan semesta untuk manusia.
Pemujaan-pemujaan itu sebenarnya karena manusia ingin berkomunikasi dengan Tuhannya. Hal ini berarti manusia mohon ampun atas segala dosanya. Mohon perlindungan, mohon dilimpahkan kebijaksanaan, agar ditunjukkan jalan yang benar, mohon ditambahkan segala kekutangan yang ada padanya, dan lain-lain. 
4.6 BELAS KASIH
            Dari surat AL-Qalam ayat 4 maka manusia menaruh belas kasihan kepada orang lain, karena belas kasihan adalah perbuatan orang yang berbudi. Sedangkan orang yang berbudi sangat dipujikan oleh Allah SWT.
            Dalam essay “C N Love” ada pengertian bahwa cinta adalah rasa persatuan tanpa syarat. Itu berarti dalam rasa belas kasihan tidak mengandung unsur “pamrih”.Belas kasihan yang kita tumpahkan benar- benar keluar dari lubuk hati yang ikhlas. Kalau kita memberikan uang kepada pengemis agar mendapat pujian, itu berarti tidak ikhlas , berarti ada tujuan tertentu. Hal seperti itu banyak terjadi di dalam masyarakat.
4.7  CINTA KASIH EROTIS
Cinta kasih erotis yaitu kehausan akan penyatuan yang sempurna, akan penyatuan dengan seseorang lainnya. cinta kasih erotis bersifat ekslusif, bukan universal, pertama-tama cinta kasih erotis kerap kali di campurbaurkan dengan pengalaman yang dapat di eksplosif berupan jatuh cinta. Tetapi seperti yang telah dikatakan terlebih dahulu , pengalaman intimitas, kemesraan yang tiba-tiba ini pada hakekatnya hanya sementara.
Keinginan seksual menuju kepada penyatuan diri, tetapi sekali-kali bukan merupakan nafsu fisi belaka, untuk meredakan ketegangan yang menyakitkan. Rupanya keinginan seksual dengan mudah dapat di dicampuri atau di stimulasi oleh tiap-tiap perasaan yang mendalam.
Dalam cinta kasih erotis terdapat eksklusivitas yang tidak terdapat dalam cinta kasih persaudaraan dan cinta kasih keibuan, sering kali eksklusivitas  dalam cinta kasih erotis di salah tafsirkan dan di artikan sebagai suatu ikatan hak milik, contoh sering kita jumpai separang orang-orang yang sedang saling mencintai tanpa merasakan cinta kasih terhadap setiap orang lainya.
Cinta kasih erotis apabila ia benar-benar cinta kasih, mempunyai satu pendirian yaitu bahwa seseorang sunguh-sunguh mencintai dan mengasihi dengan jiwanya yang sedalam-dalamnya dan menerima pribadi orang lain(wanita ataupun pria). Hal ini merupakan dasar gagasan bahwa suatu pernikahan tradisional, yang kedua mempelainya tidak pernah memilih jodohnya sendiri, beda halnya dengan kebudayaan barat/ zaman sekarang, gagasan itu ternyata tidak dapat diterima sama sekali. Cinta kasih hanya di anggap sebagai hasil suatu reaksi emosional dan spontan.
Dengan demikian, bahwa cinta kasih erotis merupakan atraksi individual belaka maupun pandangan bahwa cinta kasih erotis itu tidak lain dari perbuatan kemauan.
sumber : http://nunuhnugraha29indo2c.blogspot.com/2011/04/manusia-dan-cinta-kasih.html
http://isbd-pkn.blogspot.com/2011/04/cinta-dan-kasih.html
http://sakurachan20.blogspot.com/2015/01/makalah-isbd-manusia-dan-cinta-kasih.html
http://hasqial.blogspot.com/2011/01/cinta-kasih-erotis.html
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar